Cimahi,Transaktual
Beberapa Nama Kandidat Calon Walikota Cimahi sudah mulai muncul di masyarakat Kota Cimahi. Pilkada 2024 Kota Cimahi yang akan diselenggarakan pada November 2024 diprediksi akan diikuti oleh lebih dari 2 Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota.
Nama Dikdik S Nugrahawan, Ngatiyana, Achmad Zulkarnain, Ali Hasan , H. Supiyardi, Enang Sahri, Adhitia dan H. Supiyardi berada pada urutan 5 besar dalam Paslon Walikota Cimahi.
Menariknya Nama H. Supiyardi yang sebelumnya tidak diperbincangkan dalam kandidasi, justeru masuk dalam urutan 5 besar.
Bahwa beliau adalah Kader terbaik PKS, jadi H.Supiyardi perlu dipertimbangan maju pada Pilkada 2024 Kota Cimahi,karena Elektebilitasnya tidak diragukan lagi oleh masyarakat Cimahi karena 2 kali berturut turut terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Cimahi dari Fraksi PKS
Dihubungi secara terpisah, Pengamat Politik dari Unpad Yusa yang juga merupakan Direktur Eksekutif Polsight, menyampaikan kelimanya tetap berpotensi untuk diusung oleh Partai Politik dalam Pilkada Kota Cimahi 2024.
Dari hasil Survai yang lakukan Polsigth,H.Supiyarti Elektebitasnya dan Populalitasnya unggul mencapai 40% dari Paslon lainnya.
Pengamat Politik Unjani, Arlan Siddha, mengungkapkan "akan banyak kejutan pada Pilkada 2024 di Kota Cimahi,
nama nama calon yang beredar mungkin bagi masyarakat Cimahi bukan nama-nama baru, nama dikdik sudah dikenal di tengah masyarakat sebagai Sekda, nama Ali Hasan dikenal masyarakat sebagai Tokoh Politisi Senior, Ngatiyana sebagai mantan Walikota Cimahi sementara dua nama lainnya Achmad Zulkarnain sebagai Ketua DPRD Cimahi dari PKS dan kemudian H. Supiyardi termasuk Tokoh
Politik kuat di PKS Kota Cimahi, ini membuktikan bahwa di Cimahi nama-nama Tokoh tersebut bisa menjadi harapan kedepan Kota Cimahi."
Selain soal bakal Calon Walikota, kemenangan Paslon juga akan ditentukan dari mesin politik pendukungnya, baik dari unsur parpol ataupun relawan.
"Sepertinya Para Kandidat akan melihat seberapa besar potensi kemenangan mereka dari adanya dukungan Partai dan Relawan, dan dari hasil survey bahwa PKS menjadi Partai dengan tingkat dukungan serta kepercayaan paling besar (20%) untuk mengusung salah satu Paslon Walikota dan Wakil Walikota di Pilkada 2024" ungkap, Yusa.
Senada dengan Yusa, Dosen Unjani, Arlan Siddha juga melihat daya tawar PKS sangat tinggi, PKS akan lebih leluasa menentukan Partner Politik mereka dalam Pilkada Kota Cimahi.
PKS kemungkinan besar akan didekati atau disambangi oleh sejumlah Calon, karena Partai ini sudah Dua Periode mampu memimpin perolehan suara Legislative di DPRD Kota Cimahi.
Dengan kata lain dukungan PKS juga merupakan kunci Politik dalam Koalisi.
Selain PKS, menurut Yusa kekuatan Politik Gerindra juga perlu diperhitungkan, sebab mendapat tingkat dukungan sebesar 12.75% untuk mengusung Paslon Walikota dan Wakil Walikota,ujarnya.
Bicara koalisi dalam Pilkada Kota Cimahi, Arlan juga mengungkapkan Kombinasi Partai Nasionalis dan Religius akan ideal untuk Pilkada kota Cimahi,imbuhnya.
( Efri/Transaktual )